QS. Al-Aan’aam (6:162-163)
Qul inna sholaati, wanusukii, wa makhyaaya, wa mamaatii lillaahi robbil ‘aalamiin.
Katakanlah: "Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam,
Ketika tiba - tiba diri ini merasa kepenatan yang tidak bisa didekripsikan kenapa dan dari mana asalnya, hanya seuntai Lafadz Al-Qur'an di atas yang terus aku ingat dan aku jadikan tameng, karena sebenarnya apapun yang kita lakukan di dunia ini semata-mata hanya untuk mencari keridhoan-Nya.
Pun demikian ketika ada pertanyaan ataupun pernyataan tentang kebiasaan-kebiasaanku.
Puasaku adalah ibadahku kepada Tuhanku, cukup jawaban itu sebenarnya yang ada dalam pikiranku selama ini, tapi rasa-rasanya kok terlalu 'mengkuliahi' kalau aku menanggapi pernyataan ataupun pertanyaan dengan kalimat seperti itu. Aku hanya berusaha untuk menambah amalan-amalanku, pernah aku baca dalam suatu hadizt bahwa ibadah - ibadah sunat akan membantu menopang ibadah - ibadah wajib kita saat Yaumul Hisab nanti, jadi jika ibadah wajibnya dinilai kurang maka kekukarangan itu akan ditutup dengan ibadah sunatnya.
Tapi sudahlah, urusan pahala serahkan pada-Nya............
Pun demikian ketika diri ini merasa penat. Aku yakin memang seperti inilah cara Allah untuk menjadikan aku pribadi yang lebih kuat, lebih dewasa dan lebih baik. Tidak mungkin kita akan menjadi orang yang lebih kuat, lebih dewasa dan lebih baik bila kita hanya dihadapkan dengan orang - orang, lingkungan, situasi dan permasalahan yang biasa - biasa saja.
Bukankah semakin tinggi pohon maka angin yang bertiup juga akan semakin kencang, yang penting akarnya harus tertancap jauh ke dalam tanah sebagai penopang agar sang angin tidak merobohkan pohon itu. Ibaratnya pohon itu adalah manusia dan akar yang tertancap di dalam hati adalah keimanan dan ketakwaan yang senantiasa akan menjaga kita dari terombang - ambingnya manusia dari permasalahan-permasalahan yang dihadapinya.
Inilah kehidupan......
Mencoba untuk menjalani setiap lini kehidupanku dengan penuh sabar,ihklas dan syukur
Tidak ada komentar:
Posting Komentar