dari kejauhan seusai sholat maghrib aku melihat sosok paruh baya itu.,,keluar dari masjid dengan menenteng tas hitamnya. Langkah kakinya seolah dipercepat karena sebentar lagi malam akan segera datang,,Aku hanya bisa menatapnya ,dan berusaha menjaga jarak yang lumayan jauh dari sosoknya..Aku lihat beliau menyebrang jalan dan segera melewati gang kecil di depan masjid yang bisa dipastikan di ujung gang itu beliau akan menunggu angkot dan menaikinya dan aku tau sedikitnya butuh ganti angkot 3 x untuk mencapai kediamannya ..
Kurang lebih 10 bulan yang lalu aku kenal sosok paruh baya itu,dalam situasi dan tempat yang tidak terduga.dan semenjak itulah aku banyak mendapatkan pengalaman darinya,,menjadi salah satu orang kepercayaanya,bahkan untuk menangani dokument-dokument pentingnya,,**sudah aku tak bisa menuliskannya..**
Yang kusesali kenapa saat aku melihatnya,tak ada keberanian hanya sekedar untuk menyapanya,menanyakan kabarnya atau sekedar mengirimkan sms seperti yang dulu seringa beliau lakukan kepadaku,,oohh begitu munafiknya aku,,,setelah sekian banyak pembelajaran hidup yang kudapatkan darinya,,
bahkan yang kusesali lagi,saat melihat beliau keluar dari ruang kelas,akupun tidak punya keberanian hanya untuk menatapnya,,wajahku kutundukkan agar beliau tidak melihatku,,
**maafkan saya Bapak...semoga Allah senantiasa memberi kesehatan dan kemudahan untuk bapak...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar